Kamu ingin masuk kuliah ke program studi psikologi? Tapi kamu masih bingung, apa saja peluang dan prospek kerja yang tepat saat kamu telah menjadi lulusan psikologi?
Oke.
Kali ini saya akan membahas tentang karier dari lulusan psikologi dan pastinya berapa gaji yang akan diterima.
Selanjutnya, saya akan membahas beberapa kampus atau universitas yang membuka program studi psikologi untuk jenjang sarjana .
Namun, kamu masih bingung ingin mendaftar ke kampus mana yang ada prodi psikologi nih?
Entah itu kampus perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta, atau bahkan kamu ingin melanjutkan kuliah psikologi di luar negeri.
Sebelum kamu tahu lebih lanjut tentang prospek kerja dan tugas dari seorang lulusan psikologi, sebaiknya kita bahas dahulu tentang jurusan psikologi.
# Apa itu Ilmu Psikologi?
Psikologi adalah ilmu tentang pikiran dan perilaku.
Ilmu tersebut mencakup tentang pengaruh tekanan sosial, biologis, faktor lingkungan yang akan mempengaruhi cara orang dalam berpikir, bertindak, dan merasakan terhadap sesuatu.
Lalu bagaimana penerapan ilmu psikologi dalam kehidupan kita sehari-hari?
Aplikasi psikologi yang paling sering ditemukan dalam bidang kesehatan mental.
Di mana para psikolog akan menggunakan prinsip, penelitian, dan temuan klinis dalam membantu klien untuk mengelola dan mengatasi gejala gangguan mental maupun penyakit psikologis.
Penerapan lain dari ilmu psikologi antara lain digunakan dalam program pendidikan, informasi kebijakan publik, perawatan kesehatan mental, memahami perkembangan anak, kesehatan dan kesejahteraan pribadi, meningkatkan performa kerja, dan masih banyak lagi.
Psikologi merupakan bidang yang sangat luas dan beragam yang mencakup studi tentang perilaku, pemikiran, perkembangan, kepribadian, emosi, motivasi, dan banyak lagi.
Itulah sedikit gambaran tentang ilmu psikologi yang perlu kamu ketahui. Sebenarnya, ilmu tersebut sangat luas.
Apakah kamu semakin tertarik untuk mengambil pendidikan atau kuliah tentang psikologi? Tinggalkan pada kolom komentar ya.
# Prospek Kerja dari Lulusan Psikologi
Tentunya, ilmu psikologi sangat diperlukan bagi semua bidang kehidupan sehari-hari, baik dalam bidang bisnis, ekonomi, pendidikan dan lainnya.
Maka dari itu, tidak heran banyak pekerjaan yang membutuhkan lulusan psikologi untuk mengisi berbagai macam jenis pekerjaan.
Pada umumnya, kamu bisa bekerja di berbagai tempat baik itu instansi, pemerintahan, perusahaan, sekolah, bahkan mendirikan usaha sendiri.
Ada banyak sekali peluang atau prospek kerja yang bisa kamu ambil untuk lulusan psikologi antara lain:
#1. Market Researcher
Dalam bidang pemasaran, seorang market researcher atau peneliti pasar sangat penting dalam melihat kondisi pasar di masa sekarang maupun masa yang akan datang.
Sebagai seorang lulusan psikologi kamu mempunyai kesempatan dalam berkarier sebagai market researcher yang bekerja untuk perusahaan, pemerintahan, swasta, organisasi non profit maupun kepentingan bisnis.
Market researcher ditugaskan oleh klien untuk mengumpulkan, menganalisis data, dan membuat rekomendasi dari hasil penelitian yang dilakukan untuk mengambil keputusan.
Riset pasar bisa bersifat kuantitatif atau kualitatif, maupun gabungan dari keduanya dan sesuai kebutuhan.
Penelitian kuantitatif bisa berupa pengumpulan data numerik yang menggunakan pemodelan matematika dan statistik dalam mendapatkan sebuah kesimpulan.
Sedangkan penelitian kualitatif dalam riset pasar akan melibatkan pengumpulan ide, pendapat, persepsi, perilaku konsumen, sikap, suka dan tidak suka terhadap produk yang akan menjadi fokus dari penelitian.
Di samping itu, sebagai market researcher kamu akan membuat rencana proyek, menentukan ruang lingkup, alat yang digunakan, mengatur jadwal, menyiapkan pengumpulan data, dan membuat rekomendasi akhir dari penelitian.
Tertarik untuk berkarier ke salah satu prospek kerja lulusan psikologi ini?
#2. UX Researcher
Berbagai perusahaan start-up maupun perusahaan teknologi saat ini mempunyai user experience (pengalaman pengguna) yang sangat luar biasa.
Situs atau aplikasi dari Google, Airbnb, Amazon sangat mudah digunakan karena mempunyai desain UX yang kuat.
Di sisi lain, desainer UX akan membuat situs web atau aplikasi akan semudah mungkin digunakan.
Untuk melakukan itu, maka mereka harus tahu target pasar mereka, apa yang diinginkan konsumen, apa yang membuat memotivasi dalam menggunakan, apa yang tidak mudah digunakan. Maka munculah peran dari UX researcher.
Sebagai UX researcher, pekerjaanmu lebih mirip data saintis yakni menganalisis perilaku konsumen yang sebenarnya dan membentuk basis data untuk memenuhi kebutuhan konsumen daripada menebak tentang apa yang disukai konsumen.
Kamu akan bekerja sama dengan para desainer UX, engineer, dan product manager untuk mengubah pandangan menjadi hasil yang bisa ditindaklanjuti yang berpusat pada pengguna.
#3. Dosen / Pengajar
Mungkin kamu merupakan lulusan psikologi yang ingin berkarier sebagai pengajar di perguruan tinggi atau sebagai dosen.
Bagi kamu yang punya passion dalam mengajar maka profesi ini bisa cocok untukmu.
Akan tetapi, untuk menjadi seorang dosen kamu memerlukan studi ke jenjang yang lebih lanjut yaitu minimal pendidikan S-2 dan bahkan beberapa universitas memberikan syarat minimal pendidikan S-3.
#4. Art Therapist
Art therapist akan menggunakan seni untuk membantu pasien dalam mengatasi kesehatan emosional dan mental sehingga memungkinkan pasien untuk mengekspresikan emosi dan perasaan.
Sebagai art therapist, kamu akan bekerja dengan berbagai macam pasien yang punya masalah termasuk masalah kesehatan mental, ketidakmampuan dalam belajar, kesulitan dalam berperilaku, maupun kondisi yang membatasi hidup.
Terapi seni tersebut bertujuan untuk menyalurkan energi pasien ke dalam seni visual dalam membantu pasien untuk memahami, mengekspresikan, dan mengatasi konflik batin dalam kehidupan.
Sebagai art therapist, kamu akan memainkan peran aktif dalam membimbing pasien melalui proses kreatif sehingga mendorong untuk terlibat dengan perasaan dan mengeksplorasi proses berpikir.
Pekerjaan ini akan berkarier di berbagai tempat seperti rumah sakit, unit perawatan rehabilitasi, pusat bantuan, fasilitas psikiatri, pusat kesehatan, fasilitas penelitian klinis, dan tempat lainnya.
#5. Advertising Manager
Advertising manager atau manajer periklanan sangat penting dalam sebuah organisasi atau perusahaan.
Manajer periklanan akan menciptakan minat di antara calon pembeli produk atau layanan.
Sebagai manajer periklanan, kamu akan bertugas dalam merencanakan dan mengarahkan kampanye iklan perusahaan sehingga bisa memprosikan suatu produk atau layanan sesuai target.
Kamu juga akan mengawasi staf yang mengembangkan iklan serta bekerja dengan departemen keuangan dalam menyiapkan anggaran dan perkiraan biaya untuk kampanye iklan.
Kamu lulusan psikologi dan tertarik untuk berkarier di salah satu prospek kerja psikologi ini? Tuliskan pada kolom komentar di bawah ya.
#6. Aviation Psychologist
Aviation psychologist atau sering dikenal psikolog penerbangan akan memberikan layanan atau konseling kepada pilot maskapai dan kru penerbangan.
Banyak sekali maskapai penerbangan yang mengharuskan para kru penerbang untuk bertemu secara teratur dengan aviation psychologist untuk mengatasi berbagai masalah, kecemasan, atau stress terkait pekerjaan.
Seorang psikolog penerbangan juga kemungkinan akan bekerja pada bidang milter negara untuk memberikan waktu konseling kepada pilot pesawat tempur untuk mengatasi trauma pertempuran.
Ada banyak tempat di mana aviation psychologist bisa bekerja, namun hampir semua mempunyai tugas yang sama yaitu memastikan keselamatan dan ketenangan pikiran para penerbang dalam mengoperasikan pesawat.
Selain itu, psikolog ini biasanya juga siap dalam membantu semua korban terutama staf penerbang jika terjadi kecelakaan udara, ancaman teror, dan bencana lain.
#7. Recreation Therapist
Recreational therapist merupakan proses sistematis yang memanfaatkan rekreasi dan tindakan berbasis aktivitas lainnya.
Terapi ini digunakan untuk menangani individu dengan kondisi penyakit dan atau kondisi cacat, sebagai cara dalam pemulihan kesehatan psikologis dan fisik serta untuk kesejahteraan.
Tujuan dari proses recreational therapist ini adalah untuk meningkatkan atau memelihara fungsi fisik, kognitif, sosial, emosional dan spiritual guna dalam menfasilitasi partisipasi penuh dari kehidupan.
Sebagai seorang recreation therapist kamu akan merawat dan membantu menjaga kesehatan fisik, mental, dan emosional klien dengan berusaha mengurangi stres, depresi, dan kecemasan.
Selanjutnya, kamu berusaha memulihkan fungsi motorik dasar dan kemampuan penalaran serta membangun kepercayaan dan bisa bersosialisasi secara efektif.
Di samping itu, terapi rekreasional ini juga mencakup namun tidak terbatas pada menyediakan layanan perawatan dan aktivitas rekreasi pada individu dengan menggunakan teknik termasuk seni kerajinan, hewan, olahraga, permainan, tari, musik, drama, dan acara komunitas.
#8. Music Therapist
Bagi kamu yang suka dengan alat musik dan tentunya lulusan psikologi maka bisa berkarier sebagai music therapist.
Tujuan dari terapi ini untuk memfasilitasi perubahan positif untuk kesejahteraan emosional dan komunikasi melalui interaksi musik langsung antara klien dan terapis.
Terapi musik bisa menggunakan berbagai macam instrumen termasuk suara dan musik yang dilakukan improvisasi.
Dengan menggunakan alat musik maka klien bisa membuat bahasa musik tersendiri yang unik dalam menjelajahi dan terhubung dunia ataupun mengekspresikan diri.
Sebagai music therapist, kamu akan menggunakan berbagai style dan genre musik termasuk improvisasi dalam menawarkan interaksi musik yang sesuai, sensitif, dan bermakna bagi klien.
Selain itu, sebagai terapis musik kamu akan membantu emosi yang membingungkan untuk diungkapkan secara verbal.
Dengan kata lain, kamu bisa membantu klien dalam mengatasi masalah emosional atau mental, ketidakmampuan belajar, gangguan perkembangan, kondisi neurologis atau penyakit fisik.
Kamu bisa bekerja untuk orang dari segala usia mulai dari anak-anak sampai lansia dan bekerja dalam lingkungan kesehatan seperti rumah sakit, layanan sosial, pusat perkembangan anak, penjara dan unit forensik, pusat rehabilitasi, organisasi, maupun membuka praktik sendiri.
#9. Clinical Psychologist
Bagi kamu yang benar-benar ingin peduli akan orang lain maka kemungkinan kamu cocok untuk berkarier menjadi psikolog klinis atau clinical psychologist.
Psikolog klinis merupakan profesional berkualifikasi yang bisa memberikan layanan langsung kepada klien yang membutuhkan bantuan dalam masalah mental atau perilaku serta ahli dalam psikometri.
Sebagai psikolog klinis, kamu akan mengelola dan menafsirkan tes kepribadian dan kognitif, mendiagnosis penyakit mental, membuat rencana perawatan, dan melakukan psikoterapi.
Psikolog klinis akan bertemu langsung dengan klien untuk mengidentifikasi masalah emosional, mental, perilaku dalam hidup.
Kamu akan melakukan observasi, wawancara, tes, dan melakukan diagnosis gangguan yang ada maupun yang berpotensial.
Selanjutnya, kamu akan memantau kemajuan dari klien secara teratur untuk memastikan kebutuhan mereka dipenuhi dengan tindakan maupun menyesuaikan keperluan.
#10. Geropsychologist
Ketika pada umumnya bidang psikologi berfokus dalam perubahan kognitif, perilaku, dan perkembangan manusia maka berbeda dengan geropsikologi yang secara khusus untuk mengatasi masalah kesehatan mental atau perilaku orang lansia.
Dilansir dari APA (American Psychological Association), geropsikologi merupakan spesialisasi dalam psikolog profesional yang menerapkan pengetahuannya dan metode psikologi untuk memahami dan membantu orang lanjut usia dalam mengatasi masalah, mempertahankan kesejahteraan, dan mencapai potensi yang maksimal dalam kehidupannya.
Sebagai seorang geropsychologist untuk lansia, kamu akan berfokus pada praktik klinis pada pemberian konseling atau sesi terapi pada kelompok lansia.
Di sisi lain, banyak juga yang mungkin bekerja dengan individu lanjut usia dan yang lain bekerja khusus dalam memberikan sesi terapi pada kelompok usia lanjut di panti jompo, pusat perawatan, maupun fasilitas umum lainnya.
Melalui konseling tersebut, kamu akan fokus pada masalah yang relevan dengan masalah psikologis, emosional, sosiologis, fisik, neurologis, dan metal dari individu yang menua.
#11. Counselor
Barangkali kamu lulusan psikologi yang berminat dan tertarik menjadi seorang konselor?
Seorang konselor akan memberikan layanan dukungan, konseling, maupun layanan rehabilitasi dalam komunitas lingkungan yang beragam.
Tugas dari konselor sangat beraneka macam tegantung dari spesialisasi maupun tempat kamu bekerja di mana.
Kamu bisa bekerja di berbagai macam tempat seperti rumah sakit, praktik pribadi, lembaga hukum, lembaga pendidikan, maupun suatu organisasi tertentu.
Sebagai seorang konselor, kamu akan berhadapan dengan segala macam kondisi yang melibatkan masalah seperti kesehatan mental, kencanduan, trauma, kecacatan, konseling karier, konseling akademis, masalah keluarga, dan kebutuhan akan pekerjaan.
#12. Criminal Psychologist
Criminal psychologist juga dikenal dengan istilah psikolog forensik, merupakan psikologi yang berfokus pada bidang investigasi kriminal dan hukum.
Walaupun bidang ini tidak terlalu terkenal seperti yang digambarkan di media, namun psikologi forensik bisa menjadi pilihan karier yang menarik dan berpotensi untuk berkembang.
Psikolog forensik ini akan bekerja sama dengan ahli lain untuk meneliti klaim asuransi, melakukan evaluasi hak asuk anak, dan melakukan penyelidikan dugaan pelecehan.
Selain itu, bidang ini juga akan melakukan berbagai tugas seperti menilai penjahat yang dihukum untuk menentukan risiko melakukan pelanggaran ulang, mengembangkan profil penjahat, dan membantu penegak hukum dalam menangkap penjahat.
#13. Consumer Psychologist
Pola dan perilaku sangat diperlukan untuk melihat seberapa menariknya produk tertentu di mata konsumen.
Oleh karena itu, peran dari seorang psikolog konsumen untuk memahami perilaku konsumen dalam mengembangkan kampanye pemasaran yang efektif sangat dibutuhkan.
Psikolog konsumen tidak hanya mempelajari tentang mengapa konsumen membeli barang dan jasa, namun juga melakukan analisis tentang bagaimana teman, keluarga, budaya, dan pesan dari media memengaruhi perilaku dari pembeli.
Di samping itu, beberapa tugas lain dari consumer psychologist antara lain melakukan penelitian teoritis tentang perilaku belanja dan membeli serta mengembangkan kampanye iklan dan pemasaran untuk menarik target audiens.
#14. Traffic Psychologist
Traffic psychology atau psikologi lalu lintas merupakan bidang psikologi yang berkaitan dengan penerapan prinsip-prinsip psikologis dalam memahami perilaku pengemudi.
Psikologi lalu lintas sering kali melibatkan pendekatan multidisiplin yang menggabungkan bidang seperti psikologi kognitif, psikologi perilaku, dan psikologi sosial.
Tugas dan tanggung jawab dari psikolog lalu lintas mungkin sangat bervariasi.
Beberapa tugas dari bidang ini antara lain merancang kendaraan yang lebih aman dan ergonomis, meneliti bagaimana orang menggunakan transportasi, mencari cara untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas dan mencegah kecelakan, serta mempelajari hubungan antara perilaku pengemudi dan kecelakaan lalu lintas.
Sebagai contoh, psikolog lalu lintas mungkin menilai bagaimana kognisi dan persepsi dalam mempengaruhi kinerja selama mengemudi.
Selain itu, sebagai traffic psychologist kamu juga akan melihat bagaimana kepribadian individu dalam memengaruhi emosi, sikap, dan perilaku pengambilan risiko pengemudi saat mengemudikan kendaraan.
#15. Engineering Psychologist
Engineering psychology atau psikologi teknik merupakan ilmu psikologi yang berfokus pada peningkatan dan adaptasi teknologi, peralatan, dan lingkungan kerja untuk meningkatkan kemampuan dan memperbaiki perilaku manusia.
Hal ini lebih cenderung dalam menata dan mendesain sesuatu agar bisa digunakan dengan aman dan efisien.
Kamu juga akan sering membantu dalam merancang suatu produk, ruang kerja, dan interaksi manusia dan mesin agar menjadi lebih ramah pengguna.
Sebagai psikolog teknik, kamu akan menggunakan prinsip psikologis untuk memecahkan masalah dunia nyata.
Pada prinsipnya, kamu akan membantu meningkatkan dan bahkan menyelamatkan kehidupan manusia dengan meminimalkan risiko kecelakaan dan kesalahan karena psikolog teknik bisa membuat produk, sistem, dan tempat kerja menjadi lebih aman.
Psikolog teknik mampu menciptakan teknologi yang digunakan setiap hari menjadi lebih andal, berguna, dan lebih aman.
Contoh produk yang dirancang maupun ditingkatkan oleh para psikolog teknik antara lain sistem GPS, telepon seluler, peralatan medis, sistem lalu lintas, dan masih banyak lagi.
#16. Human Resources Specialist
HR Specialist akan bertanggung jawab dalam bidang sumber daya manusia dalam suatu perusahaan maupun organisasi.
Tanggung jawab tersebut termasuk spesialis ketenagakerjaan yang merekrut, menyaring, melakukan wawancara, dan menempatkan pekerja.
Selanjutnya, kamu juga akan menafsirkan dan menjelaskan kebijakan, prosedur, hukum, standar, maupun peraturan untuk sumber daya manusia.
Di samping itu, HR specialist juga menjadwalkan atau melakukan orientasi karyawan baru, menangani masalah hubungan karyawan, keluhan pekerjaan, maupun masalah karyawan lainnya.
Selain itu, sebagai HR specialist kamu akan melakukan pencarian kandidat pekerjaan yang memenuhi syarat yang mana akan menggunakan sumber seperti database komputer, rekrutmen internet, iklan media, job fairs, maupun referensi karyawan.
Untuk beberapa HR specialist mungkin juga punya tanggung jawab untuk menghubungi pelamar pekerjaan untuk memberi tahu tentang status lamaran yang diajukan.
#17. Human Resources Manager
Selain menjadi HR Specialist, sebagai lulusan psikologi kamu juga bisa menjadi HR manager tentunya dengan pengalaman yang lebih.
HR manager akan membantu perusahaan dalam koordinasi fungsi organisasi bisnis yang ada.
Kamu akan bertanggung jawab dalam mewawancarai, mempekerjakan, dan menangani masalah staf.
Selain itu, kamu akan berkonsultasi dengan atasan untuk mengembangkan rencana strategis dan menjadi perantara antara manajemen dan staf yang ada.
Di sisi lain, HR manager juga bertugas dalam memecahkan masalah terkait keluhan pekerjaan sehingga kamu harus menjadi pendengar yang baik, pengambil keputusan, dan punya persepsi sosial.
#18. I/O Psychologist (Industrial Organizational Psychologist)
I/O psychology merupakan cabang ilmu psikologi yang menerapkan teori dan prinsip psikologi pada organisasi.
Sebagai psikolog IO, kamu akan berfokus pada peningkatan produktivitas tempat kerja dan masalah yang terkait dengan kesejahteraan fisik dan mental karyawan.
Psikolog organisasi industri akan melakukan berbagai tugas dalam mempelajari sikap dan perilaku para pekerja, melakukan evaluasi perusahaan, dan melakukan pelatihan kepemimpinan.
Dengan demikian, tujuan dari bidang ini adalah untuk mempelajari dan memahami perilaku manusia di tempat kerja.
Apakah kamu tertarik untuk berkarier di salah satu prospek kerja psikologi ini? Tuliskan pada kolom komentar di bawah ya.
#19. Financial Aid Counselor
Financial aid counselor biasanya bekerja di universitas atau perguruan tinggi untuk membantu mahasiswa dan orang tua dengan rencana pembayaran untuk pendidikan pasca sekolah menengah.
Pekerjaan tersebut dapat membantu para pelajar untuk mengajukan pinjaman dan hibah, atau beasiswa, dan juga membantu pelajar dalam mengembangkan anggaran untuk meminimalkan hutang.
Selain itu, kamu juga akan membantu pelajar dan orang tua untuk mengarahkan proses bantuan keuangan, membantu mengisi formulir dengan benar, menyediakan dokumen yang diperlukan, dan memberi jika ada suatu perubahan.
#20. Library Assistant
Sebagai lulusan psikologi kamu bisa berkarier juga sebagai library assistant atau asisten perpustakaan.
Seorang asisten perpustakaan akan membantu pustakawan untuk memperoleh, mempersiapkan, dan mengatur materi.
Di samping itu, kamu akan melakukan tugas lain yang diperlukan dalam menjalankan pustaka.
Selanjutnya, kamu biasanya akan bekerja di meja dan komputer perpustakaan sambil membuat katalog maupun rak buku.
Selain itu, beberapa tugas lain yang akan kamu jalankan sebagai asisten perpustakaan antara lain menangani pinjaman antar perpustakaan, mengatur dan memelihara bahan pustaka, mendaftarkan pelanggan baru dan menerbitkan kartu perpustakaan, menyortir buku, dan masih banyak lagi.
#21. Neuropsychologist
Neuropsikolog merupakan psikolog yang berspesialisasi dalam memahami hubungan antara otak fisik dan perilaku.
Karena otak sangat kompleks maka gangguan di dalam otak dan sistem saraf bisa mengubah perilaku dan fungsi kognitif.
Sebagai neuropsikolog, kamu akan menilai dan merawat orang yang mengalami kesulitan dalam ingatan, konsentrasi, perencanaan, penalaran, bahasa, dan aspek pembelajaran.
Di samping itu, neuropsikolog juga memainkan peranan penting dalam diagnosis dan pengelolaan kondisi lain seperti penyakit Parkinson.
Neuropsikologi akan memainkan peran penting dalam membantu memahami dan mengelola masalah saraf, karena beberapa orang akan merasa terbantu jika menemui ahli saraf untuk memahami masalah yang sedang dihadapi.
#22. School Psychologist
Bagi kamu lulusan psikologi yang berminat dalam dunia pendidikan mungkin bisa berkarier menjadi school psychologist atau psikolog sekolah.
Sebagai psikolog sekolah, kamu akan berfokus pada mendukung kemampuan siswa untuk belajar dan kemampuan guru dalam mengajar.
Kamu akan mengimplementasikan keahlian dalam kesehatan mental, pembelajaran, perilaku dalam membantu anak-anak maupun remaja agar bisa berhasil dalam hal akademis, sosial, perilaku, dan emosional.
Psikolog sekolah akan bekerja sama dengan guru, orang tua, administrator sekolah dan profesional lain untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, sehat, dan mendukung tempat yang memperkuat antara komunitas, rumah, dan sekolah.
Tertarik untuk bergabung ke salah satu prospek kerja dari lulusan psikologi ini? Tulis pada kolom komentar ya.
#23. Occupational Therapist
Sebagai seorang lulusan psikologi kamu mempunyai peluang untuk berkarier sebagai occupational therapist atau terapis okupasi.
Terapis okupasi memiliki peran dalam merawat pasien yang sakit, terluka, atau cacat menggunakan terapeutik dalam kegiatan sehari-hari.
Kamu akan membantu pasien dalam mengembangkan, memulihkan, meningkatkan, dan juga mempertahankan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjalani hidup dan bekerja sehari-hari.
Sebagai contoh, penderita cacat permanen seperti cerebral palsy seringkali membutuhkan bantuan untuk melakukan tugas sehari-hari.
Terapis akan melatih pasien cara menggunakan peralatan adaftif yang sesuai seperti penyangga kaki, kursi roda, dan alat bantu makan sehingga bisa membuat lebih mandiri.
Di samping itu, kamu akan memberikan intervensi dini untuk bayi dan balita yang mengalami atau berisiko mengalami keterlambatan perkembangan.
Sebenarnya, ada banyak peran penting dari seorang terapis okupasi dalam membantu rehabilitasi pasien dalam mengatasi jika ada kesulitan.
Selain itu, beberapa terapis okupasi biasa bekerja di rumah sakit dalam bagian tim dari perawat kesehatan bersama dengan dokter dan jenis terapis lainnya.
#24. Sport Psychologist
Bagi kamu lulusan psikologi dan suka dengan dunia olahraga mungkin bisa berkarier sebagai sport psychologist atau psikolog olahraga.
Di bidang ini, kamu akan menggabungkan minat dalam psikologi dan minat olahraga untuk meningkatkan kinerja semua orang dari pemula hingga atlet profesional.
Sebagai seorang psikolog olahraga, kamu akan bekerja dengan pelatih, wasit, atlet dari amatir hingga profesional.
Sport psychologist akan berfokus pada bagaimana psikologi akan mempengaruhi olahraga dan meningkatkan kinerja.
Pada hakikatnya, tujuan dari sport psychologist adalah untuk mempersiapkan para profesional olahraga dalam memenuhi tuntutan pekerjaan ketika pelatihan maupun kompetisi.
Sebagai contoh, seorang psikolog olahraga akan membantu wasit dalam mengatasi stres atau menasihati atlet agar bisa menangani konsekuensi dari cedera.
Di sisi lain, sebagai sport psychologist kamu tidak hanya bekerja pada atlet saja namun biasanya juga pada masyarakat umum untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi dalam olahraga.
#25. Public Relations Specialist
Public relations specialist atau spesialis hubungan masyarakat bertugas dalam menciptakan dan memelihara citra publik yang baik untuk organisasi yang diwakili.
Sebagai PR specialist kamu akan membuat rilis media dan mengembangkan program sosial media untuk membuat persepsi publik tentang organisasi dan meningkatkan kesadaran akan pekerjaan serta tujuan.
Di sisi lain, PR specialist disebut juga dengan communication specialist dan media specialist, yang akan menangani komunikasi organisasi dengan publik termasuk investor, reporter, konsumen, dan spesialis media lain.
Di dalam pemerintahan, seorang PR specialist sering dikenal sebagai sekretaris pers, yang mana tugasnya akan memberikan informasi kepada publik tentang aktivitas pejabat dan lembaga pemerintahan.
Siaran pers saat ini semakin banyak dikirim melalui internet dan media sosial, selain publikasi menggunakan media tradisional.
Selain itu, sebagai public relations specialist kamu juga akan memantau dan menanggapi pertanyaan dan masalah yang ada di media sosial.
#26. Content Writer
Kamu suka menulis?
Jika iya, sebagai lulusan psikologi kamu punya kesempatan untuk berkarier sebagai content writer atau penulis konten.
Sebagai penulis konten, kamu akan membuat materi tertulis untuk situs web maupun jenis media lainnya.
Kamu akan bekerja sama deng tim konten yang mencakup pemasaran, manajer proyek, dan pejabat eksekutif.
Content writer harus punya panduan gaya tertentu dan persyaratan konten apa pun yang mungkin dimiliki perusahaan.
Di samping itu, kamu akan bertanggung jawab untuk menjelaskan topik yang jelas dan bisa ditindaklanjuti sehingga bisa mendorong lalu lintas web dan penjualan.
Selain bekerja dalam tim, kamu juga bisa bekerja secara mandiri sebagai blogger independen, penulis lepas, maupun kontributor konten di berbagai media besar.
#27. Jurnalis
Kamu lulusan psikologi namun tertarik ke dalam dunia jurnalistik?
Jurnalis merupakan seseorang yang bertugas dalam mengumpulkan, menyelidiki, dan menyajikan informasi menjadi suatu berita.
Informasi tersebut bisa disajikan dalam surat kabar, radio, televisi, majalah, maupun media internet yang menyajikan berita secara menyeluruh dan objektif.
Jurnalisme merupakan tempat karier yang sangat banyak peluang dan karier yang luas sekali.
Dalam berbagai bidang media seperti TV, radio, surat kabar, dan lainnya terdapat tugas khusus untuk jurnalis yang tergantung dari ukuran organisasi maupun perusahaan.
Ada beberapa profesi jurnalistik yang lebih spesifik antara lain penyiar, reporter, editor, writer, foto jurnalistik, dan masih banyak lagi.
# Berapa gaji lulusan psikologi?
Barangkali kamu ingin tahu berapa gaji yang bisa didapatkan dari lulusan psikologi?
Pada umumnya, setiap tugas dari sebuah pekerjaan akan mempunyai gaji yang berbeda sesuai kemampuan dan pengalaman kerja seseorang.
Berdasarkan data dari PayScale, gaji rata-rata seorang lulusan psikologi di Amerika Serikat adalah sebesar $77,992 per tahun.
Jika dijadikan ke dalam rupiah maka akan mendapatkan gaji sebesar Rp 1,09 Milyar per tahun (kurs Rp 14.000).
Selanjutnya, kamu masih penasaran berapa gaji lulusan psikologi di Indonesia?
Berdasarkan data dari SalaryExplorer, seseorang yang bekerja dalam bidang psikolog di Indonesia secara umum akan mendapatkan gaji rata-rata Rp 20,7 juta per bulan.
Gaji tersebut di antara rentang Rp 10,8 juta sampai dengan tertinggi mencapai sekitar Rp 31,7 juta per bulan.
Akan tetapi, semua gaji tersebut akan berbeda berdasarkan jenis pekerjaan maupun pengalaman kerja dari seseorang.
# Di mana tempat kuliah psikologi
Kamu masih galau ingin melanjutkan kuliah di mana nih?
Sesungguhnya, banyak perguruan tinggi atau kampus di Indonesia yang menyelenggarakan program studi psikologi ini lo.
Kebanyakan perguruan tinggi memasukan program studi psikologi ke dalam kelompok soshum, namun ada juga beberapa perguruan tinggi yang memasukannya ke dalam kelompok saintek.
Untuk PTN yang menyelenggarakan program studi S-1 psikologi antara lain:
Bagi kamu yang ingin melanjutkan ke jurusan psikologi di perguruan tinggi swasta yang tidak kalah dengan kampus negeri antara lain:
- S-1 Psikologi Unika Atma Jaya Jakarta
- S-1 Psikologi Universitas Sanata Dharma
- S-1 Psikologi Universitas Islam Indonesia
- dll.
Selain itu, bagi kamu yang ingin melanjutkan kuliah psikologi di luar negeri tentu saja bisa banget lo.
Tentunya, kamu bisa mengambil program kuliah dengan biaya sendiri maupun mengambil program beasiswa yang disediakan oleh perusahaan maupun swasta.
Beberapa universitas di luar negeri terbaik yang membuka program psikologi antara lain:
- Harvard University
- Standford University
- University of Cambridge
- University of Oxford
- dll.
Kamu ingin kuliah psikologi di mana nih? Tuliskan pada kolom komentar di bawah dan semoga cita-citamu tercapai.
# Kesimpulan
Demikian informasi tentang daftar karier maupun prospek kerja dari lulusan psikologi yang perlu kamu ketahui.
Sebenarnya masih banyak sekali pekerjaan untuk lulusan psikologi yang bisa kamu ambil namun belum bisa saya sebutkan satu per satu.
Setelah itu, kamu ingin berkarier menjadi apa nih dari daftar prospek kerja lulusan psikologi di atas?
Mungkin juga kamu salah satu lulusan psikologi yang sudah bekerja di bidang lain juga? Coba share pengalaman kamu juga pada kolom komentar dong.
Sebaliknya, kamu tidak setuju dengan pernyataan di atas? Tuliskan pada kolom komentar di bawah ini ya.
Jangan lupa untuk membagikan informasi ini tentang lulusan psikologi ini kepada teman-teman kamu yang membutuhkan melalui media sosial.
Semoga bermanfaat dan terima kasih.
# FAQ – Prospek Kerja Psikologi
Psikologi adalah ilmu tentang pikiran dan perilaku. Ilmu tersebut mencakup tentang pengaruh tekanan sosial, biologis, faktor lingkungan yang akan mempengaruhi cara orang dalam berpikir, bertindak, dan merasakan terhadap sesuatu.
Berdasarkan data dari PayScale, gaji rata-rata seorang lulusan psikologi di Amerika Serikat adalah sebesar $77,992 per tahun. Lantas, berapa gaji seorang psikolog di Indonesia? Untuk lebih lengkapnya tentang gaji dan prospek kerja psikologi bisa kamu cek di sini.
Ada banyak sekali peluang dan karier yang bisa kamu dapatkan ketika menjadi seorang lulusan psikologi. Kamu bisa bekerja di lembaga pemerintahan, instansi, perusahaan, sekolah, maupun mendirikan usaha sendiri. Selain itu, kamu bisa berkarier di berbagai bidang khusus seperi market researcher, periklanan, human resource, psikiater, dan masih banyak lagi. Untuk lebih lengkapnya tentang prospek kerja psikologi bisa kamu cek di sini.
Ada banyak sekali perguruan tinggi yang menyelenggarakan program studi S-1 psikologi baik oleh perguruan tinggi negeri, perguruan tinggi swasta, maupun universitas di luar negeri. Untuk PTN yang menyelenggarakan jurusan psikologi antara lain UGM, UNPAD, UNAIR, UI, dll. Sedangkan untuk kampus swasta yang menyelenggarakan psikologi bisa kamu cek di sini.
Informasi ini bagus